Darimana Kita Harus Memulai...?

Pertanyaan awal yang menarik untuk dijawab, kenapa ummat Islam mundur seperti ini dan pertanyaan berikutnya, jika ingin maju dari mana kita harus memulainya...?

Dalam karyanya tentang ekonomi dan filsafat (1844), Karl Marx pernah memperkenalkan istilah Buruh yang terasing. Dalam relasi sosial kapitalisme, menurut Marx, buruh terasing dari apa yang ia buat karena sistem produksi yang terorganisir dan berskala besar membuat buruh memproduksi tidak untuk dirinya sendiri, tapi untuk perusahaan.

Sebagai gantinya, ia mendapatkan upah berdasarkan apa yang ia buat.

Marx menyebut fenomena ini sebagai ‘alienasi’: semakin buruh bekerja, semakin ia menjadi asing dari apa yang ia buat, karena kemampuan dirinya telah ia berikan untuk pabrik dan perusahaan yang mengeksploitasi dirinya. Buruh menjadi asing dengan dirinya dan kemampuannya dalam bekerja.

Saudaraku... berfikirlah,

jangan-jangan kondisi ummat Islam saat ini memang didesain sedemikian rupa seperti buruh itu,

hanya mengambil peran di dalam perkembangan peradaban dunia namun tidak bisa menikmatinya apalagi menjadi pelopor.

Barat sudah sedemikian maju ke depan sehingga ketika Muhammad Abduh sang pembaharu dari Mesir mengunjungi Paris, dia kaget karena melihat justru nilai-nilai Islam lebih terasa disana dari pada di negara-negara Islam sendiri.