Adam bukan yang pertama

Ya... Nabi kita Muhamamd SAW dan kita semua tahu Beliau tidak bisa tulis baca. Bagaimana seorang buta huruf bisa menjadi seorang yang sangat hebat....????

karena Beliau memang utusan-Nya mendapat ilmu langsung dari sisi-Nya dalam jumlah tak terbatas.

Maka berguru kepada Pembimbing Rohani itu sangat berbeda dengan berguru kepada Guru biasa baik Guru formal maupun tidak formal.

Konsep berguru kepada Guru Rohani itu sudah dibuat oleh Rasulullah SAW dan dipraktekkan oleh sahabat Nabi yaitu "KAMI DENGAR DAN KAMI PATUHI".

Semakin tidak bertanya maka semakin akan cepat memahaminya, karena ilmu itu tidak diberikan kepada fikiran yang bersifat lemah namun diberikan kepada Qalbu yang mampu menerima cahaya-Nya.

Imam Asy-Syarani adalah seorang yang sudah hapal al-Quran sejak kecil, hapal ribuan hadist, membaca seluruh kitab-kitab dizamannya bahkan Beliau sendiri adalah pengarang kitab.

Ketika ingin berguru kepada Mursyid yang bernama Ali Al-Khawas (Seorang Buta Huruf), syarat utama yang diberikan oleh Gurunya adalah menjual seluruh kitab yang dimiliki. <strong>Juallah seluruh kitab mu dan sedekahkan semua uangnya</strong>